Lahir di Jakarta, 26 April 1993, Hamzah Izzulhaq memang telah memiliki jiwa bisnis di dalam dirinya sejak masih kecil. Dia mencoba untuk menjual kelereng, gambaran, petasan hingga menjual koran, di usia tersebut. Saat duduk di kelas 2 SMA, dalam sebuah seminar, Hamzah bertemu dengan mitra bisnisnya yang menawarinya franchise bimbingan belajar bernama Bintang Solusi Mandiri. Hamzah tertarik dengan hal tersebut, sebab mitranya yang berusia 23 tahun itu sudah memiliki 44 cabang bimbel sendiri.
Setelah mempelajari prospektus dan juga laporan keuangan di salah satu cabang milik mitranya tersebut, Hamzah berminat untuk melakukan take over pada salah satu cabang yang terdapat di Jakarta. Untuk proses take over itu sendiri akan dibutuhkan dana sebesar Rp175 juta, sementara dia hanya memiliki modal sebesar Rp5 juta saja. Amzah meminjam uang sejumlah Rp70 juta kepada ayahnya, jadi total modal yang dimilikinya adalah sebesar Rp75 juta. Sedangkan sisanya yang Rp100 juta di bayar dengan cara mencicil di tiap semester.
Bisnisnya berjalan dengan cukup pesat, dan kini Hamzah telah memiliki 3 cabang franchise. Selain bimbel, dia juga berminat pada bisnis sofabed di wilayah Tangerang. Sejak bulan Agustus 2011, bisnis Hamzah telah resmi berbadan hukum dengan nama CV Hamasa Indonesia dan Hamzah menjadi direktur utama di perusahaan miliknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar